Menurut Jokowi, sekarang ini Indonesia serta Korea Selatan sudah mempunyai hubungan kerja pembuatan kapal selam pada perusahaan BUMN pembuat kapal, PT PAL, serta perusahaan pembuat kapal Daewoo Shipbuiliding and Marine Engineering (DSME). Keduanya tengah kerjakan tiga kapal selam kelas Changbogo yang di pesan Pemerintah Indonesia sejumlah 250 juta dolar AS.
DSME bakal jadi tuan tempat tinggal pembangunan 2 kapal selam yang dipesan Jokowi, sedang 1 kapal selam bakal di bangun keduanya di galangan PT PAL di Indonesia.
Baca juga:
- Harga Tiket Kapal Cepat Bahari Express Jepara – Karimunjawa
- Jadwal Dan Harga Tiket Kapal Pelni CIREMAI
Karenanya ada transfer tehnologi, sambung Jokowi, jadi Indonesia akan mempunyai kekuatan sama dalam membuat product pertahanan.
" Kita bukan sekedar kapal selam, namun kapal lain yang diperlukan, namun juga industri pertahanan, hubungan kerja ini mesti transfer tehnologi, sekarang ini kita hubungan kerja untuk kapal selam serta ke depan untuk industri yang lain, " tutur Jokowi.
Waktu di Korsel, Presiden Jokowi mengadakan pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye. Dalam pertemuan itu, Korsel berkemauan untuk jadi besar hubungan kerja industri maritim dengan Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar